Senin, 08 Oktober 2012

Kita Satu Team

Kita adalah makhluk individu yang sekaligus makhluk sosial. inilah pelajaran yang didapatkan ketika saya berada di Sekolah Dasar. Sebagai individu kita mempunyai karakteristik yang berbeda-beda antara individu yang satu dengan individu yang lain, tetapi kitapun mempunyai beberapa kesamaan. Dengan keberagaman inilah, dunia menjadi indah. Dengan latar belakang bangsa, budaya, pendidikan, warna kulit, keturunan, dan cara berfikir yang berbeda menyebabkan kita perlu berfikir bahwa kita adalah satu team. Sehingga kita akan bersinergi dengan berbagai bangsa dan watak manusia yang beragam. Nenek moyang kita sama, yaitu Nabi Adam dan istrinya Hawa, dengan dibesarkan oleh lingkungan, dimana manusia berada, melahirkan karakter, kebiasaan, dan budaya yang berbeda. Mari kita jadikan diri masing-masing pribadi yang dapat bersinergi dengan manusia yang lain, dalam bidang kebaikan.

Komunikasi

Maraknya tawuran antar pelajar, antar mahasiswa, antar kampung, adalah salah satu akibat dari komunikasi yang tidak lancar. Problem komunikasi dapat terjadi dilingkungan keluarga, masyarakat, dan bangsa. budaya komunikasi yang baik ini harus ditanamkan pada generasi saat ini dan generasi penerus bangsa, dari mulai lingkungan rumah, sampai negara. dan yang melatar belakangi terjalinnya komunikasi yang baik adalah saling menghargai. Budaya saling menghargai ini adalah budaya masyarakat maju. Untuk itulah perlu adanya kelapangan dada dalam menghadapi perbedaan, tidak memaksakan kehendak, tetapi berusahalah untuk memahami orang lain.

Berkarya saat ini

Banyak orang yang mengatakan " nanti saya akan . . . . ".  seharusnya "saya sekarang akan melakukan . . . .". Dari kata-kata tersebut akan membuat kita mewujudkan apa yang sudah diucapkan, tentu hal ini didasarkan pada pengetahuan atau ilmu yang kita dapatkan. Setiap orang berpotensi untuk melakukan apa saja yang diinginkan, tetapi akan lebih baik memilih potensi yang terbaik dari apa yang dimiliki. Bukan hanya dari sudut pandang perolehan penghasilan yang akan diterima, tetapi kepuasan diri, manfaat untuk orang lain adalah beberapa pertimbangan yang bisa menjadi keputusan yang diambil oleh seseorang.

Jadi, mari lakukan sekarang juga. Sekarang adalah saat yang tepat.

Belajar harus di kelas?

Belajar bisa dilakukan dimana saja. itulah kalimat yang menjadi tantangan buat saya sebagai praktisi pendidikan di Indonesia. kalau melihat aktivitas orang-orang di negara maju, budaya mencari ilmu, budaya membaca sudah tertanam dengan baik. sementara di Indonesia masih perlu terus ditingkatkan. itulah bahasa yang halusnya untuk memotivasi diri masing-masing insan yang ada di Indonesia. 

di Indonesia belajar identik dengan sekolah, sekolah identik dengan gedung atau bangunan. banyak anak-anak yang berpendapat bahwa belajar itu di sekolah, bahkan di kalangan orang tua pun, masih banyak yang berpikiran sama, belajar itu di sekolah. sehingga setelah selesai sekolah, berhenti belajar. apakah yang berhenti belajar di tingkatan SD, SLTP, SLTA, atau Perguruan Tinggi. 

Padahal zaman terus berubah, teknologi informasi terus berkembang dengan pesat. sementara pola pikir masyarakat tentang pendidikan masih berpegang pada sistem yang dianut di zaman penjajahan. sekolah dibuat bergedung dalam bentuk kelas-kelas. keberadaan internet, membuka era baru dalam dunia pendidikan, bahwa belajar bisa dilakukan dimana saja. informasi yang begitu terbuka, sehingga sumber belajar tidak hanya mengandalkan buku paket, atau keterangan guru. 

Guru dituntut untuk lebih kreatif, dan inovatif, karena pesaing sekolah bukan hanya antar lembaga pendidikan, tetapi dari dunia hiburan, yang lebih menarik. sekolah dituntut untuk bisa menjawab permasalahan di setiap zamannya, jangan sampai sekolah menjadi produk usang yang ditinggalkan zaman.

Insan Kaya Inisiatif Nusantara akan mencoba membuat sekolah, dimana siswa-siswinya belajar tidak harus di dalam kelas, tetapi menggunakan setiap potensi yang ada di masyarakat. Karena sekolah merupakan lembaga pendidikan yang hasilnya akan berkontribusi kepada masyarakat. para siswa harus tahu persis perkembangan masyarakat yang ada di zamannya. jangan sampai mereka frustasi dikemudian hari, manakala pelajaran yang mereka pelajari, sudah tidak aplikatif lagi karena sudah usang.


Jumat, 07 September 2012

memaafkan

Tidak ada manusia di dunia ini yang luput dari kesalahan, termasuk diri kita, orang tua kita, pasangan hidup kita, teman-teman kita, dan atau orang yang tidak kita kenal. Kalau kita tanya setiap orang pasti memiliki pengalaman yang tidak mengenakkan dalam hidupnya, dan tanpa disadari terkadang, kita menyimpan dalam pikiran, dan sewaktu-waktu ingatan terhadap satu kejadiannmuncul manakala bertemu dengan tempat kejadian, atau orang yang bersangkutan dengan kejadian tersebut. Sehingga rasa sakit hati, dendam, dan benci bisa muncul. seberapa berat, dan seberapa sering kejadian yang tidak mengenakkan itu muncul, tergantung diri kita. Ada orang yang menyimpan dendam berpuluh-puluh tahun, bahkan sampai akhir hayatnya. Sungguh berat beban orang yang menyimpan dendam, atau marah yang berkepanjangan, karena mereka selalu memperbaharui kejadian tersebut manakala ia ceritakan kepada orang lain, atau ia pikirkan dalam pikirannya.
Alangkah meruginya orang yang terus menyimpan dalam hatinya rasa sakit hati, akibat kesalahan yang dilakukan orang lain, atau akibat persangkaan yang keliru dari sikap orang lain.Padahal kehidupan terus berjalan, kita masih harus menghadapi kejadian demi kejadian, yang kita harapkan lebih baik dari masa lalu, dan cukuplah kita jadikan kejadian masa lalu yang tidak mengenakkan itu sebagai pemicu kehidupan kita yang lebih baik. Ingatlah,dengan memaafkan kesalahan orang lain, bahkan kesalahan diri, maka kita bisa lebih lega, lebih leluasa untuk melakukan aktifitas di masa yang akan datang.


Bersyukur kunci kesuksesan

Yang paling pertama harus dimilik oleh manusia, sebagaimanapun kondisinya harus bersyukur dengan apa yang telah dikaruniakan Allah SWT kepada kita. karena sebanyak apapun apa yang kita miliki, kalau kita tidak bersyukur maka tidak akan terasa nikmat, dan tidak akan menghasilkan hasil yang barokah (multi manfaat). apabila ingin sukses maka tidak ada jalan lain kecuali harus bersyukur terhadap apa yang dimiliki. bersyukur bukan hanya menyebut Alhamdulillah, tetapi disamping itu ada tindak lanjut berupa memaksimalkan apa yang sudah Allah berikan kepada kita, mulai dari kemampuan tubuh, kemampuan berfikir, relasi, gaya bicara, penampilan, kekayaan, dan masih banyak lagi seabrek potensi yang ada pada setiap manusia, yang memungkinkan untuk dimaksimalkan, apapun bidang profesinya. jadi kalau kita saat ini dalam kondisi kurang, apakah kurang uang, kurang bahagia, kurang percaya diri, berarti kita belum bersyukur. karena orang yang bersyukur itu akan selalu optimis, memandang sesuatu dari sisi yang positif, dan peluang, sehingga benarlah apa yang difirmankan Allah SWT. "Barang siapa yang bersyukur maka akan ditambah nikmat dari Nya."
luangkan waktu kita untuk mensyukuri dari apa yang kita miliki, maka yang menjadi keingingan kita akan tercapai, selama kita konsisten dan istiqomah melakukannya. Secara logika, orang yang bersyukur ia akan lebih sehat, karena lebih sedikit stressnya.

Selasa, 28 Agustus 2012

Pengembangan karakter di SD Tanah Tingal


Pengembangan Karakter 2012 di SD Tanah Tingal
Oleh :
Ikin Ahmad Sodikin, M.Ud, MA

Sudah menjadi cita-cita Sekolah Tanah Tingal untuk membekali pesereta didik dengan penanaman pribadi yang tangguh, memiliki kedisiplinan, kreatifitas, menghargai, bertanggung jawab, berani, mampu bekerjasama serta peduli terhadap lingkungan. Melalui berbagai kegiatan yang ada di sekolah Tanah Tingal, khususnya SD Tanah Tingal, diharapkan akan membangun karakter tangguh tersebut, mulai dari datang tepat waktu, melakukan ikrar, bermain sebelum belajar, upacara bendera, menanam pohon, merawat tanaman, melakukan operasi bersih, kegiatan field trip, kegiatan project, membuat karya, sopan santun kepada guru dan kegiatan pengembangan karakter, semuanya dipersiapkan untuk meningkatkan kemampuan para siswa dalam menghadapi berbagai tantangan dan permasalahan dalam hidupnya.

Mungkin ada yang menanyakan mengapa para siswa harus melakukan operasi bersih, mengapa tidak office boy saja? Atau mengapa ada program mengumpulkan sampah plastic, kaleng, dan kaca yang dikumpulkan setiap hari senin? Bukankah ini tidak beda dengan kerjaan tukang pengepul rongsokkan?

Memang komentar di atas tidak salah, ditinjau dari sekolah yang ada pada umumnya, tetapi di SD Tanah Tingal yang mengusung berwawasan lingkungan, menjadikan kegiatan sederhana diatas justru sebagai nilai tambahnya, nilai keunikan dari satu sekolah.

Dengan operasi bersih, menanamkan tanggung jawab sosial kepada para siswa, bahwa bisa saja mereka membiarkan sampah berserakan, tapi siapa yang akan menanggung akibatnya? Banyak lalat, bau, tidak enak dipandang mata. Itulah beberapa jawaban yang disampaikan kepada peserta didik, supaya mereka mempunya cara berfikir yang logis, dan praktis. Mereka diajak berfikir bukan hanya untuk dinikmati saat ini, tapi meliputi dampak pengaruh yang ditimbulkan di masa yang akan datang. Apakah operasi bersih ini akan terus dilakukan? Jawabannya adalah terus dilakukan sampai tidak ada lagi sampah yang berserakan di SD Tanah Tingal. Mengapa? Seandainya sudah tidak ada sampah berarti, semua orang di SD Tanah Tingal sudah menjalankan membuang sampah pada tempatnya.

Kegiatan bercocok tanam bagi para siswa SD dengan komoditas berupa sayuran dan tanaman buah adalah salah satu upaya sekolah menanamkan budaya berusaha dan bekerja, kalau mereka mau mendapatkan sesuatu, maka ia harus berusaha terlebih dahulu. Jika tanaman yang dihasilkan ingin tumbuh dengan subur dan menghasilkan hasil yang maksimal, maka perlu ada usaha untuk memupuk, menyiram, membersihkan rumput-rumput.

Pada tahun pembelajaran 2012-2013, tepatnya hari Senin, Selasa, dan Rabu tanggal 3, 4, 5 September 2012, SD Tanah Tingal mengemas kegiatan pengembangan karakter dengan membagi dua kelompok yang ditempatkan di lokasi yang berbeda. Kelas 1-3 melakukan kegiatan di sekolah, dengan menggunakan waktu seperti jam sekolah, sedangkan kelas 4-6 melakukan kegiatan ke curug Sawer, salah satu air terjun yang berada di wilayah Bogor, Jawa Barat. Sebenarnya apa yang hendak dicapai dari kegiatan pengembangan karakter kali ini? Tentu saja tidak terlepas dari tujuan awal yaitu membekali para peserta didik SD Tanah Tingal dengan karakter tangguh yang telah disebutkan diatas melalui media kegiatan di alam.

Mereka akan belajar cara memperhitungkan pakaian, bahan makanan, alat-alat yang harus di bawa. Kalau terlalu banyak akan membebani sendiri dan orang lain, tetapi kalau kekurangan juga akan merugikan diri sendiri. Mereka juga harus mempersiapkan obat-obatan pribadi yang biasa dipakai, dalam hal ini peserta didik harus mengetahui tentang dirinya. Karena lokasinya di kaki gunung, maka para peserta harus membawa jaket, sarung tangan, penutup kepala, syal.  

Yang jelas dalam kegiatan ini, para peserta didik akan mendapatkan sesuatu yang lain dari biasanya, lepas dari rutinitas keseharian, dan akan banyak sekali pengalaman dan pelajaran yang didapat. Bapak dan ibu guru telah membuat konsep pembelajaran yang bermakna, dihubungkan dengan kesiapan menghadapi berbagai tantangan hidup. Kegiatan ini merupakan kegiatan lanjutan dari kegiatan-kegiatan sebelumnya yang berlokasi di lingkungan sekolah. Kali ini para peserta didik akan mengaplikasikan pembelajaran sebelumnya, mulai dari pengenalan berbagai jenis tanaman berikut manfaat dari tanaman tersebut,  membina stamina siswa, dimana di lingkungan sekolah mereka terbiasa dengan kegiatan outdoor dan mendapatkan pengalaman baru dari suasana dan kerjasama masing-masing kelompok untuk bisa survive.  

Kegiatan ini adalah kegiatan yang mengembangkan kemandirian, kebersamaan, keberanian, ketangguhan, dan pantang menyerah. Mereka akan mengabadikan momen-momen berharga dengan kamera yang harus dipersiapkan oleh kelompok, maksimal 2 kamera dalam satu kelompok. Buku catatan dan balpoin atau pensil menjadi bagian yang tidak terpisahkan bagi kelengkapan peserta. Karena mereka harus mencatat berbagai kegiatan dan kejadian yang dialami, selanjutnya dari catatan tersebut akan dibuat suatu karya tulis, dengan dilengkapi foto-foto. Hasil karya peserta didik akan dipublish di media online seperti facebook atau twitter, dan dibuat buku, selanjutnya akan dijual berdasarkan pesanan.

Melalui kegiatan ini, peserta akan mendapatkan pengalaman dalam memecahkan persoalan yang dihadapi, serta mengasah kemampuan menulis untuk bisa dipublikasikan.

Sementara untuk siswa kelas 1-3, melakukan kegiatan pengembangan karakter di sekolah. Mereka dipersiapkan untuk melatih kedisiplinan, kemandirian, kerjasama, dalam lingkup sekolah untuk bisa diaplikasikan dalam kegiatan sehari-hari. Mereka akan diajak untuk melakukan beberapa permainan yang menstimulus pengembangan karakternya. Penanaman karakter tangguh, perlu ditanamkan sejak dini, dengan disesuaikan perkembangan usianya, dengan cara pendekatan bermain.

Saya sangat bangga dengan guru-guru SD Tanah Tingal yang telah membuatkan konsep kegiatan pengembangan karakter yang berbeda, terimakasih atas dedikasi yang dicurahkan untuk mensukseskan kegiatan ini.

Bagi seluruh siswa-siswi SD Tanah Tingal, selamat mengikuti kegiatan Pengembangan karakter tahun 2012, semoga Allah SWT memberkahi kegiatan ini dan melindungi kita dari segala hal yang tidak kita inginkan.

Minggu, 26 Agustus 2012

Latihan Menulis

" bang beli koran republika, media indonesia, dan kompas", kata saya kepada penjual koran di jalan Aria Putra Ciputat dekat dengan pom bensin. hari itu adalah hari Minggu, kebetulan masih ada waktu untuk menelaah gaya bahasa dari ketiga koran yang saya anggap bagus. Saya membaca gaya bahasa penulisan dari ketiga koran tersebut, lalu saya membuat tulisan dengan tema yang paling mudah untuk dibuat tulisan. dimulai dengan menemukan tema, membuat kerangkanya, dan mulai menulis dengan sesekali dibaca ulang, lalu kalau dirasa masih belum enak dibaca, atau ada kalimat yang janggal, maka diperbaharui. sampai akhirnya kita anggap tulisan kita sudah pas, lalu kita publish.

Mudah-mudahan diberi kekuatan untuk konsisten dalam menulis, karena dengan menulis, ide dan gagasan kita bisa diketahui orang lain.

memaafkan

"Selamat Hari Raya Idul Fitri, Mohon Maaf Lahir dan Batin", itulah kata-kata yang terlontar dalam pertemuan saat Hari Raya Idul Fitri atau atau yang tertulis dalam sms, manakala tidak dapat bertemu. Budaya ini adalah budaya yang bagus, yang harus dilestarikan. Manusia yang terlahir dalam keadaan suci, dan dalam perjalanan hidupnya tidak pernah terlepas dari salah dan dosa, untuk itu perlu ada cara untuk mensucikan diri manusia, supaya dapat kembali bersih. Allah SWT telah berfirman, innallaha yuhibbu tawwabiina wayuhibbul mutathohhirin. Sesungguhnya Allah menyukai orang yang bertaubat dan mensucikan diri.

Keberanian untuk mengungkapkan permohonan maaf adalah usaha yang besar, karena masih ada orang yang gengsi untuk meminta maaf kepada orang lain, disebabkan merasa diri benar, dan ketika ada orang yang meminta maaf, masih ada orang yang belum siap memaafkan kesalahan orang lain karena kejadian yang telah menimpa dirinya masih terasa sampai saat ini.

Salah satu sifat yang dimilki oleh orang-orang yang sukses adalah memiliki sifat pemaaf. Mereka akan sibuk terus memperbaiki diri dan mencapai apa yang dicita-citakan atau apa yang ditargetkan daripada sibuk mengurusi orang-orang yang tidak sependapat atau orang yang mencoba menjelek-jelekkannya. Orang yang pemaaf adalah orang yang mempunyai energi lebih, bahkan meluber energinya, sehingga tidak ada bagian dalam dirinya untuk dendam kepada orang lain.Orang yang pemaaf akan mencari seribu alasan untuk berprasangka baik kepada setiap orang. semoga kita diberi karunia untuk bisa meminta maaf dan memaafkan kesalahan diri dan orang lain.

Mengenai Saya

Foto saya
Senang dengan hal-hal baru dan memadukan sesuatu menjadi baru